Langkah Mudah Menanam Kemangi, Cantik untuk Kebun, Sehat untuk Herbal


Tanaman bernama kemangi sudah dikenal oleh masyarakat nusantara sejak masa silam sebagai daun-daunan yang berfungsi sebagai lalapan sebagai herbal. Dipercaya punya khasiat melawan bau badan dan bau mulut, kemangi juga jadi salah satu lalapan atau sayur yang dikonsumsi secara mentah dengan tujuan kesehatan.

Daunnya bergerigi, beraroma harum, tumbuhan ini adalah tanaman hibrida yang muncul dari silangan ocimum x citirodorum. Masuk dalam jenis perdu-perduan, tumbuh dengan tegakkan berukuran kecil hingga sedang. Tanaman ini punya berbagai macam sebutan, orang Minangkabau menyebutnya dengan nama daun Ruku-Ruku.

Di kalangan masyarakat ASEAN nama daun kemangi juga dikenal sebagai pelengkap makan yang sedap. Di Thailand misalnya, masyarakat di sana mengenalnya dengan istilah bai kra pao.

Sebagai salah satu komoditas tanaman pangan. Kemangi sebenarnya cukup menguntungkan. Usia tanam yang relatif singkat, perawatan yang mudah serta kebutuhan pasar yang stabil bisa dianggap sebagai satu peluang untuk menjadikannya komoditas pertanian.


Untuk cara menanamnya, berikut ini adalah langkah-langkahnya.

·        Pembibitan

Bibit kemangi sangat mudah didapat. Orang bisa membeli atau bahkan mengambil dari pohon kemangi yang telah menua. Pilih yang sudah menghitam dan kering. Bibit bisa disimpan untuk kemudian ditaburkan di persemaian.

·        Pengolahan Tanah dan Proses Penanaman

Sama seperti karakteristik tanaman perdu lainnya. Pohon kemangi hampir bisa tumbuh di berbagai jenis tanah, baik di ketinggian 500 m dpl, ataupun dataran redah. Biji yang sudah dipersiapkan tinggal ditebar di bagian atas semaian yang sudah dipersiapkan. Penyiraman dilakukan secara lembut agar tak merusak persemaian.

·        Masa Panen

Setelah memasuki 30 hari masa tanam kemangi bisa dipanen. Kemangi muda lebih disukai karena dianggap punya citarasa yang lebih manis dengan karakteristik rasa langu yang cenderung kurang ketimbang daun tua. Sebagai tanaman budidaya kemangi dipanen sebelum tumbuh lebih dari 40 cm.
Mudahnya proses tanam kemangi menjadikan tanaman ini sebagai satu alternatif tanaman pengisi kebun yang cantik sekaligus punya manfaat sebagai tanaman pangan. Bisa dibudidaya dengan berbagai cara baik dengan media tanam konvensional, belakangan juga muncul dengan teknik hidroponik.

Daun kemangi yang masih segar adalah yang paling diminati pasar. Untuk itu, sesegera memasuki masa panen biasanya panen dilakukan dengan langsung mencabut secara keseluruhan bagian tanaman mulai dari perakaran. Cara ini dianggap sebagai cara paling efektif untuk melakukan panen kemangi dibandingkan harus memotong bagian-bagian cabangnya.
Tanaman kemangi juga disandingkan dengan jenis sayuran lain. Beberapa yang umum terlihat antara lain, disandingkan dengan tanaman sawi, bayam atau jenis tanaman sayuran lainnya. Ini bertujuan untuk meningkatkan produktifitas lahan sehingga setiap satu kali panen petani dapat memperoleh hasil yang maksimal.

Comments

Popular Posts